Baitul Mal Abdya – Baitul Mal Kabupaten Aceh Barat Daya (BMK Abdya) terus berkomitmen melakukan inovasi dalam pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) agar lebih bermanfaat bagi setiap asnaf penerima. Salah satunya adalah program pemberdayaan mualaf dengan menyediakan bantuan modal usaha bagi mereka.
Guna menjalankan program tersebut, Tim BMK Abdya melakukan verifikasi terhadap usaha milik mualaf di wilayah Kabupaten Aceh Barat Daya.
Tim BMK Abdya turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengecekan usaha mualaf yang telah mengajukan proposal permohonan bantuan modal usaha ke Sekretariat Baitul Mal Abdya, pada Selasa (7/10/2025).
Tim verifikasi berkunjung ke lokasi lima usaha mualaf yang tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Blangpidie dan Kecamatan Susoh. Usaha kelima mualaf ini merupakan usaha utama penopang ekonomi kebutuhan keluarga mereka.
Tahapan verifikasi dilakukan setelah adanya pengajuan proposal permohonan modal usaha mualaf. Proses tersebut meliputi disposisi, penginputan data, seleksi administrasi, hingga pengecekan lapangan untuk memastikan validasi data dan kelayakan usaha.
Ketua Baitul Mal Abdya, Tgk Syamsul Qamar mengatakan bahwa verifikasi ini penting agar penyaluran bantuan benar-benar tepat sasaran.
“Tujuannya memastikan penerima memiliki usaha yang ril, sehingga bantuan modal usaha dapat berdampak positif bagi peningkatan ekonomi mualaf,” ujarnya.
Tgk Syamsul berharap dengan program pemberdayaan ekonomi mualaf ini mampu membantu para mualaf mengembangkan usaha mereka.
"Selain itu, dengan program bantuan modal usaha untuk mualaf ini juga bisa meningkatkan pendapatan rumah tangga mereka, serta menjadi salah satu solusi mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Abdya," ucapnya. (*)